Adaro Ajak Qatar Garap Energi Hijau

Adaro Ajak Qatar Garap Energi Hijau

Listrik Indonesia | PT Adaro Energy Tbk, ingin mengajak Qatar untuk bisa bekerjasama mengembangkan sumber energi yang lebih ramah lingkungan.

Presiden Direktur Adaro Energy, Garibaldi Thohir dalam lawatannya ke Doha Qatar pekan ini. Ia menjelaskan, ihwal rencana emiten mengajak Qatar untuk bekerjasama membangun industri energi hijau di Indonesia.

Kata dia, pihaknya kini tengah menjajaki kemungkinan untuk menggaet sovereign wealth fund (SWF) Qatar menjadi investornya.

"SWF Qatar ini luar biasa besar. Saya juga punya kewajiban sebagai orang Indonesia bagaimana bisa mempromosikan untuk investasi di Indonesia," katanya.

Ia mengungkapkan, saat ini Adaro telah memasuki bisnis aluminium smelter, green power plant, hydro power plant, hingga solar power plant.

"saya ingin mengajak Qatar masuk Indonesia karena mereka selain punya uang, juga punya teknologi. Saya lihat solar power plant-nya yang cukup maju," tuturnya.

Pria yang akrab disapa Boy Thohir ini mengakui bahwa saat ini memang kontribusi energi hijau terhadap revenue total masih kecil. Dia memperkirakan dalam 8-10 tahun ke depan, kontribusi dari sektor energi terbarukan bisa mencapai angka 20 persen. 

Boy menambahkan bahwa pengembangan sumber energi hijau ini juga mengikuti roadmap komitmen pemerintah untuk 2060 bisa zero carbon. Pihaknya juga menyatakan punya tanggung jawab untuk menjaga kelestarian planet ini demi anak cucu nanti. 


Ikuti ListrikIndonesia di GoogleNews

Berita Lainnya

Index