
Menurut Mustiko, apa yang dilakukan Tim LK-TOSS-KLSI selama 1,5 tahun di Klungkung, patut diapresiasi dan dicontoh. "Kami akan melakukan kerjasama penelitian dengan menguji pelet dari Klungkung, baik sisi proximate dan ultimate kemudian akan langsung diuji pada salah satu PLTU Adaro Power hingga 40 persen," ujarnya saat berdiskusi dengan Kepala Riset dan Pengembangan Listrik Kerakyatan STT PLN, Arief Noerhidayat.
Tujuan dari cofiring ini tentunya untuk mendukung kepentingan green energy dan berkontribusi langsung pada pengurangan penggunaan batu bara pada pembangkit listrik milik Adaro. Melalui kerjasama ini, PT Adaro Power pun berpeluang untuk meraih PROPER hijau dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan.
Untuk keperluan continuity of supply, PT Adaro Power akan bekerjasama dengan pemda/pemkab yang dekat dengan lokasi PLTU, sehingga menjamin kelancaran distribusi dan pengadaannya, sekaligus melibatkan masyarakat setempat. (AM/f)
0 Komentar
Berikan komentar anda