Business CORPORATION Emission & Carbon ENVIRO NEWS
Trending

Berkat Standar Emisi Diperketat, Penjualan Mobil Listrik Di Eropa Meningkat 3x Lipat

Berkat Standar Emisi Diperketat, Penjualan Mobil Listrik Di Eropa Meningkat 3x Lipat
LSM Transport & Environment (T&E) memprediksi penjualan mobil listrik di Eropa mengalami peningkatan
Listrik Indonesia | Penjualan Mobil listrik di Eropa diprediksi meningkat 3x lipat. Keberadaan mobil ramah lingkungan ini disinyalir menyumbang 8 persen dari total penjualan mobil di Eropa pada paruh pertama tahun 2020. 
Seperti disampaikan LSM Transport & Environment (T&E) yang dikutip Reuters, pasar kendaraan listrik di diperkirakan akan meningkat tajam. Apalagi, 0andemi Covid-19 berdampak pada anjloknya penjualan mobil konvensional secara keseluruhan. Namun, mobil listrik dengan tenaga baterai dan model plug-in hybrid - mengalami peningkatan.


“Ini karena standar emisi Uni Eropa, tetapi juga berkat banyak investasi yang dilakukan produsen mobil tahun lalu,” ujar T&E yang dikutp pada Selasa, (13/10).

Menurutnya, pengetatan standar emisi mobil Uni Eropa berdampak positif pada peningkatan penjualan mobil listrik. Terlebih, tahun ini diberikan insentif pembelian pasca pandemi di Jerman dan Prancis.

"Kami berharap, produsen mobil dapat memenuhi standar emisi 2020, yang akan mendorong pangsa pasar kendaraan listrik dan plug-in hybrid di EEA mencapai 10 persen tahun ini," cetusnya.

Di sisi lain, adanya Pandemi Covid-19 ini pun membuat Eropa mengalami peningkatan berlipat sepanjang tahun ini. Di wilayah Wilayah Ekonomi Eropa (EEA), pangsa pasar mobil listrik naik lebih dari tiga kali lipat dibandingkan dengan paruh pertama tahun lalu,” kata T&E.

Dia juga memperkirakan penjualan langsung kendaraan listrik diperkirakan meningkat sekitar dua kali lipat tahun ini, menjadi satu juta unit.

Senada dengannya, Asosiasi Produsen Mobil Eropa (ACEA) mengatakan penjualan kendaraan listrik telah didorong oleh skema dukungan nasional untuk mendorong pemulihan ekonomi dari pandemi Covid-19, tetapi tren ini belum tentu bersifat jangka panjang.

“Sulit untuk membuat prediksi apapun tentang perubahan jangka panjang di masa depan dalam perilaku konsumen dari pertumbuhan yang didorong oleh subsidi,” kata ACEA. (pin)
BalasTeruskan

Related Articles

0 Komentar

Berikan komentar anda

Back to top button