Listrik Indonesia | Nikel merupakan bahan baku baterai yang menjadi komponen utama kendaraan listrik. Potensi cadangan nikel di Indonesia sangat besar dan memungkinan Indonesia bakal menjadi juragan baterai kendaraan listrik di dunia.
Berdasarkan data US Geological Survey, cadangan nikel Indonesia mencapai 21 juta metrik ton, yang menjadikan Indonesia sebagai pemain utama nikel dunia, disusul oleh Australia dengan cadangan nikel yang mencapai 19 juta metrik ton.
Adapun lokasi tambang nikel tersebaer di berabgai wilayah Indonesia, berikut daerah tambang nikel terbesar di Indonesia:
1. Sulawesi Tenggara
Sulawesi Tenggara menjadi provinsi yang memiliki tambang nikel terbesar di Indonesia, dengan luas mencapai 198.624,66 ha. Salah satunya ada di Kabupaten Konawe, dengan luas tambang sebesar 21.100 ha.
2. Sulawesi Tengah
Tambang nikel yang berada di Morowali, Sulawesi Tengah itu disebut sebagai tambang dengan kandungan nikel terbesar di Indonesia saat ini. Hal tersebut didukung oleh pernyataan dari Sekretaris Daerah Kabupaten Morowali yaitu Bapak Jafar Hamid yang mengatakan bahwa terdapat lebih dari 200.000 hektar tambang nikel di kabupaten Morowali.
3. Sulawesi Selatan
Luas lahan tamban nikel di Sulawesi Selatan mencapai 198.624,66 ha. Salah satu kabupaten yang memiliki lokasi pertambangan adalah Luwu Timur yang memiliki luas wilayah kurang lebih 6.900 kilometer persegi.
4. Papua
Mengutip laman www.papua.go.id, Provinsi Papua yang memiliki luas wilayah sebesar 420.540 km dengan suhu udara 19 hingga 28 derajat Celcius dan kelembapan 80 persen menyimpan tambang nikel seluas 16.470 hektare.
5. Papua Barat
Provinsi Papua Barat memiliki tambang nikel seluas 22.636 hektare. Pulau Gag adalah salah satu penghasil bijih nikel yang berada di provinsi ini. Pulau Gag yang terletak di deretan kepulauan Raja Ampat tersebut memendam sumber daya mineral yang melimpah. Selain, Pulau Gag, Pulau Waigeo juga menyimpan potensi nikel walau tereksplorasi terlebih dahulu.
6. Maluku
Provinsi Maluku yang dijuluki "Pulau Seribu Pulau" memiliki luas tambang nikel sebesar 4.389 hektare. Sementara, Maluku Utara berada di posisi buncit dengan tambang nikel seluas 156.197,04 hektare.