Profil  Low Tuck Kwong, Orang Terkaya Bidang Energi Lengkap dengan Perusahaannya

Profil  Low Tuck Kwong, Orang Terkaya Bidang Energi Lengkap dengan Perusahaannya
Listrik Indonesia | Low Tuck Kwong merupakan pendiri perusahaan PT Bayan Resources Tbk (BYAN). Dia menjadi orang terkaya di bidang energi menurut data Forbes Real Time Billionaire, per Jumat, (28/4/2023).

Bos PT Bayan Resources Tbk (BYAN) ini mencatatkan kekayaan sebesar US$31,3 miliar atau Rp458,63 triliun (Rp14.652/US$). Ia menjadi orang terkaya ke 43 di dunia dan pertama di Indonesia.

Low Tuck Kwong lahir di Singapura pada tanggal 17 April 1948. Ia kemudian bekerja di perusahaan konstruksi milik ayahnya, yakni David Low Yi Ngo. Pada tahun 1972, ia memutuskan untuk pindah ke Indonesia, dan pada tahun 1973, ia mendirikan PT Jaya Sumpiles Indonesia (JSI) yang bergerak di bidang konstruksi. 

JSI kemudian menjadi pelopor konstruksi pondasi tumpuk (pile foundation) yang kompleks. Pada tahun 1988, JSI berekspansi ke bisnis penambangan batubara dan menjadi kontraktor tambang terkemuka. Pada tahun 1992, ia berganti kewarganegaraan menjadi Warga Negara Indonesia (WNI). 

Pada tahun 1997, ia membeli tambang batubara pertamanya melalui PT Gunungbayan Pratamacoal. Pada tahun 1998, melalui PT. Dermaga Perkasapratama, ia juga mengoperasikan sebuah terminal batubara di Balikpapan.

Per hari ini, Low Tuck Kwong mengalami kenaikan kekayaan sebesar USD1 miliar, setara Rp14,6 triliun dalam semalam. BYAN sendiri mencatatkan market cap sebesar Rp786,6 triliun, telah naik 21,6% sejak akhir Maret ini. Keuntungannya di dapat dari harga batu bara yang tinggi.

BYAN adalah sebuah perusahaan pertambangan yang berkantor pusat di Jakarta. Hingga akhir tahun 2020, perusahaan ini memegang 5 Kontrak Karya Batubara (PKP2B) dan 16 Izin Usaha Pertambangan (IUP) dengan total luas konsesi 126.293 hektar di Kalimantan Timur dan Kalimantan Selatan.

Sepanjang tahun 2021, perusahaan ini berhasil menjual batu bara sebanyak 40 juta ton, atau naik 11,11% dari penjualan tahun 2020, yakni 36 juta ton.

Perusahaan ini didukung oleh anak perusahaannya yang bergerak di bidang batubara. Berikut di antaranya:

- Kangaroo Resources Limited and subsidiaries    
- PT. Bara Tabang
- PT. Bayan Energy    
- PT. Brian Anjat Sentosa
- PT. Dermaga Perkasapratama    
- PT. Fajar Sakti Prima
- PT. Firman Ketaun Perkasa    
- PT. Indonesia Pratama    
- PT. Metalindo Prosestama and subsidiary    
- PT. Muji Lines    
- PT. Perkasa Inakakerta    
- PT. Teguh Sinarabadi    
- PT. Wahana Baratama Mining.
Ikuti ListrikIndonesia di GoogleNews

Berita Lainnya

Index