Indonesia saat ini menempati peringkat 8 dunia pengekspor Liquefied Natural Gas (LNG) dengan lima konsumen utama, yakni Jepang, Korea, Taiwan, China, dan Amerika Serikat.
Untuk megamankan cadangan dan mememnuhi permintaan gas, Indonesia memiliki empat prioritas dalam pengelolaan gas. Berikut rinciannya seperti dilasnir dalam laman Kementerian ESDM:
1. Percepatan pemanfaatan gas domestik
Pemanfaatan gas domestik pada tahun 2022 mencapai 68% dari total gas yang dimonetisasi dengan mendongkrak penciptaan permintaan gas bumi.
2. Mengamankan pasokan gas dan LNG
Pengamanan pasokan gas dan LNG bertujuan untuk menambah cadangan gas Indonesia dengan mengintensifkan kegiatan hulu baik eksplorasi maupun eksploitasi.
3. Integrasi dan Solusi yang Inovatif
Mengintegrasikan infrastruktur gas dan menciptakan solusi yang inovatif. Misalnya, jalur transmisi dan distribusi, lebih dari 1000 MMSCFD infrastruktur regas, LNG Skala Kecil, LNG dalam tangki portabel dan LNG untuk truk
4. Sediakan Gas Andal dan Terjangkau
Menyediakan gas yang andal dan terjangkau bagi pelanggan akhir dengan menciptakan konstruksi pipa distribusi yang hemat biaya dan marjin perdagangan yang adil serta mengatur harga gas untuk sektor strategis seperti listrik, rumah tangga, transportasi dan industri tertentu.
