Listrik Indonesia | Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Arifin Tasrif, mengumumkan bahwa PT Vale Indonesia Tbk (INCO) melepaskan 14 persen sahamnya ke Holding BUMN Pertambangan MIND ID. Keputusan ini memperkuat posisi MIND ID sebagai pemegang mayoritas saham Vale Indonesia.
Menurut Arifin, pelepasan saham ini merupakan langkah strategis dalam memenuhi persyaratan perpanjangan kontrak karya yang berakhir pada 28 Desember 2025. Dalam kesepakatan bisnis antar pemegang saham (B2B), MIND ID akan menguasai total 34 persen saham Vale Indonesia, menjadikannya pemegang mayoritas.
Saat ini, Vale Indonesia dipegang oleh Vale Canada Limited (43,79 persen), Sumitomo Metal Mining (15,03 persen), dan publik (20 persen di BEI). Dengan divestasi ini, MIND ID akan memegang kendali lebih besar, mencapai 34 persen saham Vale Indonesia.
Arifin menjelaskan bahwa divestasi ini diperlukan untuk memenuhi syarat penguasaan minimal 51 persen saham oleh pihak Indonesia. Hal ini merupakan langkah proaktif dalam menjaga kepentingan nasional di sektor pertambangan.
Harga divestasi 14 persen saham tersebut tidak diungkapkan secara terbuka, namun Arifin menyatakan bahwa kesepakatan tersebut merupakan bagian dari negosiasi B2B antara pemegang saham. Langkah ini diharapkan memberikan dampak positif pada industri pertambangan dalam jangka panjang.**
