Listrik Indonesia | Posko Nasional Sektor Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Tahun 2024 Periode Ramadhan dan Idul Fitri (RAFI) ditutup dengan sukses. Pada periode ini, sub sektor minyak dan gas bumi (migas) serta ketenagalistrikan umumnya dilaporkan dalam kondisi aman.
Kepala Badan Pengatur Hilir Minyak dan Gas Bumi (BPH Migas), Erika Retnowati, menyampaikan bahwa kolaborasi antara Kementerian ESDM, anggota posko, dan berbagai pemangku kepentingan lainnya menjadi kunci keberhasilan kegiatan ini. Hal tersebut ia ungkapkan dalam Konferensi Pers Penutupan Posko Nasional Sektor ESDM Tahun 2024 Periode RAFI, di kantornya, Jumat (19/04/2024).
"Dalam pelaksanaan kegiatan Posko Nasional Sektor ESDM, kita telah melakukan sinergitas sehingga pelaksanaan Posko dapat berjalan lancar," ungkapnya.
Dalam laporannya, Erika menegaskan bahwa ketersediaan stok Bahan Bakar Minyak (BBM) dan penyalurannya selama periode Posko RAFI 2024 berada dalam kondisi aman. Adapun penyaluran BBM mengalami peningkatan, dengan penyaluran gasoline naik 18,1% dan avtur naik 10,7%, sementara gasoil turun 26,6%.
"Penyaluran selama periode Posko RAFI 2024 dibandingkan rata-rata penyaluran normal untuk gasoline naik sebesar 18,1% dan avtur naik sebesar 10,7 %, sedangkan gasoil turun sebesar 26,6 %," katanya.
Selain itu, pasokan Liquefied Petroleum Gas (LPG/Elpiji) juga terpantau dalam keadaan aman, dengan penyaluran dan stok yang cukup untuk memenuhi kebutuhan masyarakat selama periode Satgas RAFI 2024. Begitu pula dengan sektor Gas Bumi, yang tidak mengalami kendala berarti selama periode tersebut.
"Penyaluran LPG tertinggi selama periode Satgas RAFI 2024 terjadi pada tanggal 8 April 2023 yaitu sebesar 33.689 MT atau naik sebesar 18,3% dari penyaluran normal sebesar 28.468 MT,"
Di sektor ketenagalistrikan, Erika melaporkan bahwa pasokan listrik pada wilayah pengusahaan PLN umumnya berada pada kondisi aman, kecuali di sistem Bau-Bau yang mengalami kondisi defisit pada Hari Raya Idulfitri. Namun, hal ini telah ditangani dengan pemadaman pada saat beban puncak malam.
"Pemadaman pada sistem Bau-bau terjadi saat Beban Puncak malam sebesar 1,33 MW, Sistem Siaga pada beban Puncak Siang. Adapun Rincian Daya Mampu Pasok (DMP) Nasional sebesar 52.454,77 MW dan Beban Puncak (BP) sebesar 31.213,56 MW," tambahnya.
Selain itu, Posko juga mencatat beberapa kejadian geologi seperti aktivitas gunungapi dan gempa bumi selama periode RAFI 2024, yang telah ditangani dengan cepat oleh otoritas terkait.
Erika mengakhiri sambutannya dengan mengucapkan apresiasi kepada semua pihak yang terlibat atas kolaborasi dan sinergi yang baik selama Posko Nasional Sektor ESDM Tahun 2024 Periode RAFI berlangsung. Dengan semangat kerjasama yang tinggi, masyarakat Indonesia dapat merayakan Ramadan dan Idulfitri dengan aman dan gembira.
"Melalui semangat Kolaborasi dan Sinergitas para anggota posko serta Sinergitas antar instansi yang baik, Posko Nasional Sektor ESDM telah berjalan lancar dan masyarakat Indonesia dapat merayakan Ramadhan dan hari Raya Idul Fitri 1445 H Tahun 2024 dengan aman dan gembira. Terima kasih yang sebesar-besarnya dan kami memohon maaf atas segala kekurangan," tutupnya.
GoogleNews
