Listrik Indonesia | Anggota Komisi VII DPR RI, Dyah Roro Esti mengungkapkan kekhawatirannya terhadap potensi kenaikan harga minyak dunia imbas konflik antara Iran dan Israel.
"Konflik antara Iran dan Israel dapat memiliki implikasi ekonomi dan geopolitik. Terutama dalam segi harga minyak mentah dunia," ungkapnya, dikutip Kamis (25/04/2024).
Walaupun Menteri Koordinator Bidang Ekonomi, Airlangga Hartarto telah menegaskan bahwa pemerintah tidak akan menaikkan harga Bahan Bakar Minyak (BBM) hingga bulan Juni 2024. Roro tetap menyarankan agar pemerintah terus mengobservasi situasi dan kondisi lebih lanjut.
"Untuk selanjutnya, Pemerintah masih perlu melihat dan mengobservasi lebih lanjut terlebih dahulu. Saya berharap agar dampak dari eskalasi konflik di Timur Tengah ini masih bisa ditahan dan diatasi oleh Pemerintah Indonesia, sehingga kenaikan BBM masih bisa dihindari," pungkasnya.
Meskipun harga minyak mentah dunia saat ini masih stabil, dengan harga untuk WTI Crude Oil sekitar 82,14 dolar AS per barel dan Brent sekitar 86,36 dolar AS per barel pada tanggal 22 April 2024, konflik di Timur Tengah berpotensi menyebabkan kenaikan harga minyak mentah dunia yang signifikan, bahkan mencapai 100 dolar AS per barel.