Listrik Indonesia | Transisi energi menuju emisi nol bersih terus diupayakan oleh pemerintah dan industri dalam negeri. Langkah-langkah yang diambil mencakup dukungan regulasi, peningkatan penggunaan Energi Baru Terbarukan (EBT), serta peralihan ke transportasi ramah lingkungan seperti kendaraan listrik.
Namun, upaya tersebut tidak tanpa tantangan. Hal ini dibahas secara mendalam dalam edisi terbaru Majalah Listrik Indonesia edisi 99 dengan tema “Jalan Terjal Transisi Energi Indonesia,” yang menampilkan Direktur Jenderal Energi Baru, Terbarukan, dan Konservasi Energi (EBTKE) Kementerian ESDM, Prof. Eniya Listiani Dewi, sebagai cover utama.
Menurut Prof. Eniya, urgensi transisi energi semakin mendesak. "Agar peak emission-nya tidak mundur, kita diharapkan lebih cepat mengakselerasi penurunan emisi. Tanggung jawab kita jauh lebih besar. Ini sudah mulai dibahas dan diharapkan dapat mendorong serta bergulir di industri-industri," ujar Eniya.
Selain Eniya, Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati juga menjadi narasumber dan mengungkapkan bahwa Pertamina serius menggarap hidrogen. Keseriusan ini ditandai dengan seremoni groundbreaking Pertamina Hydrogen Refueling Station di SPBU Daan Mogot, Jakarta, pada Januari 2023. Pertamina kembali menegaskan komitmennya terhadap pemanfaatan hidrogen dengan merilis stasiun pengisian bahan bakar hidrogen (SPBH) di tempat yang sama.
Sejalan dengan Pertamina, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menjelaskan bahwa teknologi transportasi hijau berkembang sangat cepat, mulai dari kendaraan listrik hingga kendaraan hidrogen. Dukungan PLN untuk transformasi di sektor transportasi diawali dengan membangun ekosistem kendaraan listrik, mulai dari Electric Vehicle Digital Services, home charging services, hingga Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum.
Selain ketiga narasumber tersebut, komentar lain mengenai transisi energi diutarakan oleh Sekjen Dewan Energi Nasional (DEN), Djoko Siswanto, dan Sripeni Inten Cahyani, Tenaga Ahli Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bidang Ketenagalistrikan.
Pelaku industri dari sektor kendaraan listrik maupun EBT juga turut disajikan dalam edisi kali ini. Rubrik Majalah Listrik Indonesia menghadirkan berbagai berita menarik lainnya yang patut diikuti.
