Listrik Indonesia | PT PLN (Persero) telah siap untuk mengoperasikan dua unit Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede di Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, dengan total kapasitas sebesar 2×55 Megawatt (MW). Saat ini, pengoperasian PLTA Jatigede hanya menunggu proses penyerahan kepada operator PT PLN Indonesia Power (PLN IP).
Achmad Ismail dari Unit Induk Pembangunan Jawa Bagian Tengah (PLN UIP JBT), menjelaskan bahwa awalnya hanya satu unit yang direncanakan beroperasi tahun ini. Namun, berkat kerja keras tim PLN, target tersebut berhasil dilampaui sehingga dua unit dapat dioperasikan secara bersamaan.
“Kami sebelumnya merencanakan setidaknya satu unit bisa beroperasi tahun ini, tetapi alhamdulillah, kami berhasil menyiapkan dua unit sekaligus. Sekarang tinggal menunggu proses penyerahan kepada operator," ujar Ismail saat ditemui di lokasi PLTA Jatigede pada Rabu (3/9).
PLTA Jatigede merupakan bagian dari Proyek Strategis Nasional (PSN) yang bertujuan meningkatkan kontribusi energi baru terbarukan (EBT) dalam bauran energi.
Infrastruktur kelistrikan ini memiliki kapasitas daya 2x55 MW yang akan dialirkan ke sistem kelistrikan Jawa-Bali. Pengoperasian PLTA Jatigede memanfaatkan sumber daya air dari Bendungan Jatigede, yang merupakan proyek Kementerian PUPR.
“Proyek PLTA Jatigede saat ini sudah memasuki tahap akhir, dan proses penyerahan kepada tim pengoperasian sedang berlangsung. Kami berharap pembangkit ini dapat segera beroperasi penuh untuk mendukung kebutuhan listrik di sistem Jawa-Bali,” tambahnya.
GoogleNews
