.jpg)
Listrik Indonesia | Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia memberikan pernyataan resmi terkait insiden kebakaran yang terjadi di area kerja smelter PT Freeport Indonesia (PTFI) di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Gresik, Jawa Timur.
Menurutnya, pihaknya sudah berkoordinasi dengan Presiden Direktur PT Freeport Indonesia, Tony Wenas, untuk menangani situasi tersebut. Hal tersebut ia ungkapkan usai sidang, di Gedung Makara Art Center, Kampus Universitas Indonesia, Depok, Jawa Barat, dikutip Kamis (17/10/2024).
"Gak papa, kita sudah hubungi Pak Tony Wenas, sudah koordinasi. Lagi selidiki, tim saya juga sedang melakukan penyelidikan," ungkapnya.
Meskipun insiden kebakaran ini terjadi di area kritis, Bahlil memastikan bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut. Fokus saat ini adalah melakukan investigasi lebih lanjut untuk mengetahui penyebab kebakaran.
"Tapi yang terpenting adalah itu kan di asam sulfatnya, alhamdulillah tidak ada korban, sekarang lagi di penelitian," jelasnya.
Sebelumnya, Presiden Direktur PTFI, Tony Wenas juga memastikan bahwa insiden kebakaran tersebut tidak memberikan dampak negatif kepada masyarakat sekitar. Menurut Tony, tim tanggap darurat PTFI bersama dengan beberapa pihak terkait telah bergerak cepat untuk menangani situasi ini.
"Kami memastikan seluruh karyawan aman dan tidak ada yang cedera dan tidak ada dampak negatif kepada kesehatan masyarakat sekitar dan lingkungan sekitar," ungkap Tony.
Tony menambahkan, pihaknya akan melakukan investigasi menyeluruh untuk mengetahui penyebab kebakaran dan menilai tingkat kerusakan yang terjadi. Selain itu, ia menyampaikan apresiasinya kepada berbagai pihak yang telah membantu dalam proses pemadaman, termasuk pemerintah Kabupaten Gresik, Kota Surabaya, Pemprov Jawa Timur, dan aparat keamanan.
"Pada kesempatan ini saya ingin ucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kami dalam memadamkan api tersebut terutama kepada pemerintah kabupaten Gresik, Pemkot Surabaya, Pemprov Jatim dan segenap aparat keamanan," pungkasnya.
GoogleNews
