Listrik Indonesia | Pasar otomotif semakin ramai dengan kehadiran mobil listrik buatan China yang menawarkan teknologi canggih dengan harga terjangkau. Tren ini memaksa pabrikan Jepang seperti Suzuki dan Toyota untuk mengambil langkah strategis guna mempertahankan posisinya di pasar.
Kerja sama antara Suzuki dan Toyota dalam pengembangan mobil listrik kini resmi terjalin. Kedua perusahaan raksasa otomotif Jepang ini telah sepakat untuk bekerja sama dalam menghadirkan kendaraan listrik baru.
Kolaborasi ini pertama kali diumumkan pada 30 Oktober 2024, serta akan menyasar pasar global dengan teknologi kendaraan ramah lingkungan.
Presiden Direktur Suzuki, Toshihiro Suzuki mengungkapkan bahwa kerjasama ini tidak hanya mencakup penyediaan mobil konvensional (ICE), tetapi juga mobil listrik yang akan dipasok untuk Toyota.
"Suzuki akan menyuplai mobil listrik pertama kami ke Toyota secara global," ujarnya.
Sementara itu, Koji Sato, Presiden Direktur Toyota, menambahkan bahwa mereka akan menggunakan unit BEV dan platform yang dikembangkan bersama oleh kedua perusahaan.
"Menggunakan BEV unit dan platform yang kami kembangkan secara bekerjasama, kami akan mengambil langkah baru pada kolaborasi kami di ranah kendaraan elektrifikasi," katanya.
Dalam kerjasama ini, Suzuki sedang mengembangkan dua mobil listrik baru yang menjadi andalan mereka, yakni Suzuki eVX dan Suzuki eWX.
Suzuki eVX pertama kali diperkenalkan di India dan ini merupakan SUV listrik dengan penggerak 4WD, sementara Suzuki eWX dirancang untuk pasar Jepang dengan model kei car yang sangat populer di sana.
Toyota juga telah mengkonfirmasi bahwa mobil listrik dari Suzuki tersebut (yang berbentuk SUV dengan opsi penggerak 4WD) akan turut diluncurkan. Lebih menarik lagi, mobil listrik ini akan diproduksi di pabrik Suzuki di Gujarat, India.
Tidak hanya itu, Suzuki dan Toyota juga sepakat untuk memperluas pasar kerja sama mereka yang kini mencakup Jepang, Eropa, Afrika, India, dan Timur Tengah.