Listrik Indonesia | Penemuan mengejutkan terjadi di permukaan Mars, ketika batu biasa yang tampaknya tidak istimewa membeberkan harta karun berwarna kuning setelah penjelajah Curiosity milik NASA secara tidak sengaja menembus bagian luar batu tersebut.
Kejadian ini terjadi pada Mei lalu, saat Curiosity, dengan bobot hampir 900 kilogram, melintasi sebuah batu yang ternyata menyimpan kejutan besar.
Ketika Curiosity bergerak melintasi batu itu, batu tersebut pecah, mengungkapkan kristal kuning yang ternyata adalah belerang murni.
Penemuan ini sangat penting karena meskipun sulfat sudah cukup umum ditemukan di Mars, ini adalah kali pertama belerang ditemukan di planet merah dalam bentuk unsur murni.
Ashwin Vasavada, ilmuwan proyek Curiosity dari Jet Propulsion Laboratory NASA, menyatakan, "Menemukan bidang batu yang terbuat dari belerang murni seperti menemukan oasis di padang pasir."
Penemuan ini membuka potensi baru untuk pemahaman tentang sejarah geologi Mars dan kemungkinan adanya aktivitas kimia yang pernah berlangsung di planet tersebut.
Dengan penemuan ini, para ilmuwan semakin yakin bahwa Mars menyimpan misteri geologis yang lebih dalam, dan batu-batu yang tampaknya biasa mungkin menyimpan petunjuk penting untuk menjawab pertanyaan tentang kehidupan dan sejarah planet ini.