Jangan Kaget! Ini Harga Asli LPG dan BBM Sebelum Disubsidi

Jangan Kaget! Ini Harga Asli LPG dan BBM Sebelum Disubsidi
LPG Subsidi

Listrik Indonesia | Menteri Keuangan RI, Sri Mulyani, menekankan pentingnya peran Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dalam menyalurkan subsidi dan kompensasi bagi kelompok masyarakat rentan, khususnya kelas menengah ke bawah. Langkah ini bertujuan untuk mengurangi beban masyarakat, menjaga kestabilan harga, dan mendukung perekonomian nasional di tengah tantangan ekonomi global yang penuh ketidakpastian. 

“Ini adalah wujud nyata manfaat APBN yang langsung dirasakan masyarakat. Melalui belanja subsidi dan kompensasi, APBN menjaga daya beli masyarakat sehingga ekonomi tetap bergerak meski menghadapi tekanan geopolitik dan ketidakpastian global,” ujar Sri Mulyani melalui unggahan di akun Instagram resminya, Rabu (8/1/2024). 

Alokasi Dana Subsidi dan Kompensasi 2024 

Sepanjang tahun 2024, pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp434,3 triliun untuk subsidi dan kompensasi berbagai komoditas. Rincian anggaran tersebut meliputi: 

• LPG 3 kg: Rp80,3 triliun 

• Solar: Rp89,7 triliun 

• Pertamax: Rp56,1 triliun 

• Minyak tanah: Rp4,5 triliun 

• Listrik rumah tangga 900 VA: Rp156,4 triliun 

• Pupuk urea dan NPK: Rp47,4 triliun 

Subsidi ini diharapkan dapat menjaga harga komoditas di bawah harga pasar, sehingga daya beli masyarakat tetap terjaga. 

Harga Subsidi yang Dinikmati Masyarakat 

Sri Mulyani menjelaskan bahwa subsidi membuat harga jual berbagai komoditas lebih terjangkau. Contohnya, harga LPG 3 kg di pangkalan resmi Pertamina hanya Rp12.750 per tabung, meski harga pasar sebenarnya mencapai Rp42.750 per tabung. Hal serupa juga berlaku untuk solar, yang dijual kepada masyarakat seharga Rp6.800 per liter, jauh lebih murah dari harga pasar Rp11.950 per liter. 

“Melalui subsidi ini, APBN menjadi instrumen perlindungan daya beli masyarakat sekaligus penggerak ekonomi nasional,” tambahnya. (KDR)

Ikuti ListrikIndonesia di GoogleNews

#energi

Index

Berita Lainnya

Index