SPKLU Tiang Dalam, Solusi Keterbatasan Ruang Perkotaan

SPKLU Tiang Dalam, Solusi Keterbatasan Ruang Perkotaan
SPKLU Tiang dalam. (Dok: @pln_enjiniring)

Listrik Indonesia | Di tengah pesatnya urbanisasi dan keterbatasan lahan di kota besar, pengembangan infrastruktur pengisian kendaraan listrik menjadi tantangan tersendiri. Untuk mengatasi masalah ini, inovasi SPKLU dengan konsep tiang dalam hadir sebagai solusi efektif yang tidak hanya efisien dalam penggunaan ruang, tetapi juga menawarkan estetika dan keandalan tinggi dalam mendukung transisi energi nasional.

Apa Itu SPKLU Tiang Dalam?

SPKLU Tiang Pasang Dalam adalah inovasi dari PT PLN (Persero) di mana tiang listrik yang ada diubah menjadi Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Langkah ini bertujuan untuk mendukung infrastruktur kendaraan listrik di Indonesia dengan memanfaatkan tiang listrik yang sudah ada, sehingga dapat menekan biaya pemasangan

Proyek ini sudah mulai berjalan dengan fokus pada konversi tiang listrik menjadi SPKLU berdaya isi ulang rendah, yaitu 7 kilowatt (kW). PLN menargetkan untuk mengubah sebanyak 5.000 tiang listrik menjadi SPKLU, dengan tahap awal sebanyak 1.000 tiang listrik di wilayah Jawa-Bali, Sumatera, dan Kalimantan.

BACA JUGA: Rekor Baru! PLN Catat Ribuan Transaksi EV

Inovasi ini diharapkan dapat mempercepat adopsi kendaraan listrik di Indonesia.

Keunggulan SPKLU Tiang Dalam

1. Pemanfaatan Ruang yang Optimal

Di kota besar, setiap meter persegi sangat berarti. Dengan desain tiang dalam, SPKLU tidak memerlukan ruang yang luas untuk ditempatkan, sehingga bisa dengan mudah diintegrasikan ke trotoar, lahan parkir, atau area publik lainnya tanpa mengganggu aktivitas sehari-hari.

2. Tampilan Modern dan Minimalis

Instalasi yang terintegrasi ke dalam lanskap perkotaan memberikan kesan estetis yang lebih bersih dan modern. Desain minimalis ini tidak hanya meningkatkan nilai visual, tetapi juga menciptakan lingkungan yang harmonis dan futuristik.

3. Keandalan dan Keamanan

Teknologi canggih dan material berkualitas tinggi yang digunakan dalam pemasangan SPKLU tiang dalam memastikan ketahanan terhadap cuaca ekstrem dan beban operasional yang tinggi. Sistem ini dirancang untuk memberikan keamanan optimal bagi pengguna, sekaligus memastikan proses pengisian berlangsung dengan cepat dan efisien.

4. Mendukung Transisi Energi

Implementasi SPKLU tiang dalam merupakan bagian penting dari strategi pemerintah dalam mendorong penggunaan kendaraan listrik. Dengan penyebaran jaringan pengisian yang luas dan terintegrasi, diharapkan adopsi kendaraan listrik akan semakin meningkat, mendukung upaya pengurangan emisi karbon dan peningkatan kualitas udara di perkotaan.

Dampak Positif pada Lingkungan dan Ekonomi

Penggunaan SPKLU tiang dalam tidak hanya berdampak pada efisiensi ruang, tetapi juga memberikan manfaat ekonomi dan lingkungan. Dengan instalasi yang hemat lahan, investasi dalam infrastruktur pengisian dapat diperluas ke lebih banyak titik strategis, memberikan kemudahan akses bagi pengguna kendaraan listrik. Selain itu, dengan pengurangan emisi dan dukungan pada mobilitas berkelanjutan, inovasi ini berkontribusi pada terciptanya kota yang lebih hijau dan ramah lingkungan.

Tantangan dan Harapan ke Depan

Meskipun SPKLU tiang dalam menawarkan berbagai keunggulan, implementasinya memerlukan standar teknis yang ketat, perencanaan matang, dan kolaborasi antara sektor publik serta swasta. Tantangan seperti pemeliharaan dan integrasi dengan infrastruktur kota perlu diantisipasi agar solusi ini dapat diadopsi secara luas.

Ke depan, dengan dukungan pemerintah dan inovasi teknologi yang terus berkembang, SPKLU tiang dalam diharapkan menjadi standar baru dalam pengisian kendaraan listrik di perkotaan. Inisiatif ini akan membuka peluang besar bagi pengembangan infrastruktur EV dan mendorong transisi energi yang lebih cepat menuju masa depan yang berkelanjutan.

Ikuti ListrikIndonesia di GoogleNews

#SPKLU

Index

Berita Lainnya

Index