Meneladani Kartini, Yudy Liz Sevina Mawuntu Suarakan Kesetaraan Gender di Sektor Energi

Meneladani Kartini, Yudy Liz Sevina Mawuntu Suarakan Kesetaraan Gender di Sektor Energi
Yudy Liz Sevina Mawuntu, Director dan CFO PT Siemens Indonesia.

Listrik Indonesia | Dalam meneladani perjuangan R.A. Kartini, semangat untuk mendorong kesetaraan gender di berbagai sektor terus menjadi pembahasan penting. Di sektor energi yang selama ini didominasi oleh laki-laki, muncul suara-suara perempuan yang mengambil peran penting dan turut mendorong perubahan. Salah satunya adalah Yudy Liz Sevina Mawuntu, Director dan CFO PT Siemens Indonesia.

Dalam wawancaranya dengan Jurnalis Listrik Indonesia melalui keterangan tertulis, Yudy mengakui bahwa sektor energi dan kelistrikan masih sangat didominasi oleh laki-laki, terutama dalam posisi kepemimpinan. Hal ini kerap menjadi tantangan bagi perempuan muda yang ingin membangun karier, karena kurangnya role model atau mentor dari kalangan perempuan.

“Saya menyadari bahwa dalam posisi saya, saya memiliki tanggung jawab untuk memastikan suara wanita terwakili, terutama saat membuat kebijakan untuk lingkungan kerja. Selain itu, saya juga berperan sebagai mentor dan pelatih bagi tim saya,” ungkapnya, dikutip pada Jumat (25/04/2025).

Komitmen Siemens terhadap Kesetaraan

Sebagai bagian dari upaya membangun lingkungan kerja yang lebih setara, Siemens menerapkan berbagai program yang mendukung perempuan untuk mencapai posisi kepemimpinan. Program-program ini meliputi pelatihan, mentoring, dan jaringan kerja (networking). 

Selain itu, Siemens juga menjalankan kebijakan Diversity and Inclusion serta Gender Equality yang memastikan kesempatan yang setara dalam rekrutmen, promosi, dan pengembangan karier.

“Dengan berbagai program dan kebijakan ini, Siemens Indonesia berusaha menciptakan lingkungan kerja yang mendukung dan memberdayakan perempuan untuk mencapai posisi kepemimpinan,” jelasnya.

Usulan Kebijakan untuk Perempuan di Sektor Energi

Saat ditanya mengenai kebijakan apa yang dapat memperkuat kesetaraan gender di sektor energi, Yudy menjawab pentingnya kebijakan keselamatan kerja sebagai prioritas utama dalam mendorong partisipasi perempuan di sektor energi. Ia menyampaikan perlunya jaminan lingkungan kerja yang aman dan mendukung, terutama bagi perempuan yang bekerja di lapangan, lokasi terpencil, maupun proyek konstruksi.

“Memiliki lingkungan kerja yang aman dan mendukung. Salah satu kebijakan sederhana namun sangat efektif di Siemens adalah membentuk Women's Network. Dengan adanya wadah ini, perempuan di sektor energi dan kelistrikan dapat saling berbagi praktik terbaik, pengetahuan, dan sumber daya, membantu satu sama lain mengatasi tantangan, serta tetap terinformasi tentang tren industri. Ini akan mendorong pertumbuhan dan pengembangan profesional mereka,” ungkapnya.

Pesan bagi Generasi Perempuan Muda

Kepada generasi muda perempuan, Yudy berpesan agar tidak ragu memasuki sektor energi yang terus berkembang. Ia mendorong mereka untuk mengenali kekuatan dan kontribusi masing-masing, serta terus mengasah kemampuan melalui pembelajaran dan jaringan yang luas.

“Perjalanan ini mungkin tidak akan mudah, terutama jika kamu satu-satunya wanita dalam sebuah rapat. Saya pernah mengalami hal serupa sekitar 10 tahun lalu saat memimpin tim procurement yang semuanya adalah insinyur pria. Namun, dengan memahami kekuatan, nilai, dan kontribusi kamu dalam pekerjaan, kamu akan sangat terbantu dalam meningkatkan kepercayaan diri. Jangan lupa untuk membangun jaringan yang luas agar terus belajar dan berkembang,” pungkasnya.

Ikuti ListrikIndonesia di GoogleNews

#Siemens

Index

Berita Lainnya

Index