Listrik Indonesia | Cuaca ekstrem dan banjir yang melanda sejumlah wilayah bukan hanya berdampak pada kendaraan konvensional, tetapi juga motor listrik. Jika motor listrik Anda mogok setelah terendam air, penting untuk tidak terburu-buru menyalakannya kembali. Penanganan yang tepat dapat mencegah risiko kerusakan yang lebih serius, bahkan potensi kebakaran.
1. Jangan Nyalakan atau Cas Kendaraan
Langkah pertama yang perlu diingat adalah jangan mencoba menyalakan atau mengisi daya motor listrik yang sudah terendam. Komponen baterai dan sistem kelistrikan sangat sensitif terhadap air. Menyalakan atau mengecas dalam kondisi lembap atau basah berpotensi menyebabkan korsleting atau bahkan kebakaran.
2. Pindahkan ke Area Terbuka
Jika memungkinkan dan aman, pindahkan kendaraan ke ruang terbuka yang jauh dari bangunan dan kendaraan lain. Idealnya, motor disimpan dengan jarak minimal 5–15 meter dari struktur lain guna mengurangi risiko apabila terjadi gangguan sistem kelistrikan.
3. Perhatikan Tanda-Tanda Bahaya
Waspadai indikasi awal kerusakan seperti bau menyengat, suara mendesis, asap, atau perubahan bentuk fisik pada baterai. Gejala-gejala ini dapat menandakan proses peluruhan termal (thermal runaway), kondisi yang berpotensi menyebabkan kebakaran spontan pada baterai lithium.
4. Segera Hubungi Teknisi Resmi
Jangan mencoba membongkar atau memperbaiki sendiri kendaraan yang terendam banjir. Segera bawa ke bengkel resmi atau hubungi teknisi bersertifikat. Pemeriksaan menyeluruh sangat penting untuk memastikan keamanan sistem kelistrikan dan baterai.
5. Pastikan Ventilasi Terbuka
Apabila kendaraan masih berada di dalam ruangan dan tidak bisa segera dipindahkan, pastikan ruangan memiliki ventilasi yang baik. Tujuannya adalah untuk mengeluarkan gas berbahaya yang mungkin timbul akibat reaksi kimia pada baterai yang terendam air.
6. Jaga Jarak Aman Selama Penyimpanan
Selama menunggu penanganan teknis atau evakuasi, pastikan kendaraan disimpan dengan jarak aman dari bangunan dan kendaraan lain. Hal ini bertujuan menghindari dampak lebih luas jika terjadi insiden teknis.
Kesimpulan
Motor listrik memiliki keunggulan ramah lingkungan, tetapi juga membutuhkan penanganan khusus ketika terjadi insiden seperti banjir. Dengan mengikuti langkah-langkah di atas, pemilik kendaraan dapat meminimalkan risiko kerusakan dan menjaga keselamatan diri serta lingkungan sekitar. Jika Anda ragu, segera konsultasikan dengan bengkel resmi atau layanan pelanggan produsen kendaraan Anda.
GoogleNews
.jpg)
