
PLN memperkirakan beban listrik saat Hari Kemerdekaan mencapai 3.384 MW pada pukul 10.00 WIB saat upacara peringatan proklamasi, dan pukul 17.00 WIB saat upacara penurunan bendera beban listrik sebesar 3.505 MW.
Dalam keterangannya, Kamis (13/8/2020), General Manager PLN Unit Induk Distribusi Jakarta Raya, Doddy B Pangaribuan mengatakan, perkiraan beban puncak tersebut masih di bawah daya mampu pembangkit di Jakarta yang berada pada angka 11.460 MW. “Beban listrik tersebut masih lebih rendah dari beban listrik rata-rata sebesar 4.400 MW,” jelas Doddy.
Berdasarkan pedoman peringatan HUT RI ke-75 yang dikeluarkan oleh Menteri Sekretaris Negara, upacara hanya dilakukan oleh pemerintah pusat dan pemerintah daerah serta disaksikan oleh masyarakat dari rumah.
Maka pantauan kelistrikan akan terpusat pada Istana Negara, kantor pemerintah daerah, Gedung MPR/DPR, kantor media, Taman Makam Pahlawan Kalibata, serta tempat strategis lainnya.
PLN menyiapkan 2.688 personel, 16 unit UPS, 19 unit trafo bergerak (UTB), 7 mobil deteksi, 2 unit gardu bergerak (UGB), 6 mobil unit kabel bergerak (UKB), dan 4 mobil Crane.
Adapun langkah-langkah yang telah dilakukan PLN antara lain sebagai berikut:
1. Melakukan pengecekan kesiapan peralatan listrik dan pemeliharaan pada lokasi-lokasi yang menjadi pantauan
2. Menyusun Standard Operational Procedure pasokan tenaga listrik khusus Siaga HUT RI
3. Menetapkan petugas siaga yang memantau dan membuat laporan kondisi kelistrikan secara periodik
4. Tidak melakukan pemeliharaan listrik terencana yang menyebabkan padam
5. Menyiagakan peralatan pendukung
6. Melakukan swab test bagi petugas siaga di lokasi pantauan dan dilengkapi dengan APD sesuai protokol Covid-19.
7. Seluruh kegiatan dalam rangka siaga HUT RI ke-75 ini dilakukan dengan tetap memperhatikan dan melaksanakan protokol Covid-19
Perayaan HUT RI ini PLN memiliki program Gebyar Kemerdekaan di mana PLN memberikan potongan harga atau diskon tambah daya khusus untuk pelanggan golongan tarif rumah tangga tegangan rendah mulai dari daya 450 Volt Ampere (VA) sampai daya 4.400 VA dengan pilihan daya akhir adalah daya 2.200 VA sampai daya 5.500 VA. Adapun biayanya adalah Rp 170.845 dari harga normal yang bisa mencapai Rp 4.893.450.
"Kami memahami bahwa kebutuhan listrik semakin meningkat, ketika kegiatan banyak dilakukan dari rumah saja. Maka kami memberikan diskon tambah daya yang berlaku sampai 30 September 2020," ungkap Doddy.
Pelanggan PLN yang ingin mengikuti program tambah daya diskon bisa menghubungi telepon (kode area) 123, email pln123@pln.co.id, website www.pln.co.id, Instagram @pln123_official, Facebook @pln123, Twitter @pln_123 atau melalui aplikasi PLN Mobile. (CR)
0 Komentar
Berikan komentar anda