Samudera Indonesia Incar Sektor Kelistrikan, Cerdas Berinvestasi Dikala Pandemi

Listrik Indonesia | Pandemi Covid-19 menjadi polemik berdampak pada resesi yang menghantam sebagian negara di dunia. Direktur Utama PT Samudera Indonesia, Bani Maulana Mulia mengungkapkan, resesi yang dialami sejumlah negara memang tak serta merta menghentikan industri pelayaran.
Emiten pelayaran ini pun mengambil langkah serius dalam menanggulangi penyebaran Covid-19 agar aktivitas bisnisnya lancar, seperti memperketat persyaratan dalam menjalankan aktivitas kerja baik masuk kantor atau perjalanan dinas. Lalu, membuat kebijakan investasi yang lebih ketat baik itu Capex, Investment, dan Recruitment.
Kendati Samudera Indonesia sedang memperketat investasinya di saat pandemi dan resesi yang dialami oleh sejumlah negara. Bani melihat ada momentum untuk dapat dimanfaatkan sebagai investasi. Samudera Indonesia melakukan pembelian 2 unit kapal di mana salah satunya sudah berada di Indonesia dan yang lainnya sudah selesai melakukan sea trial.
“Sebenarnya ada atau tidak ada pandemi kita membeli kapal itu sebagai investasi yang sudah tahu kegunaan untuk keperluan bisnis tentunya. Harga kapal sendiri seperti harga komoditas, jadi pada saat seperti ini kita manfaatkan untuk membeli kapal,”terangnya.
“Semester II ini saya yakin sektor pelayaran logistik akan tumbuh,”ucapnya.
Lanjut, Bani mengatakan, saat ini pihaknya tengah mengincar proyek di sektor ketenagalistrikan, bukan maksud beralih dari bisnis inti perusahaan. Melainkan Samudera Indonesia berperan sebagai penyedia jasa pengangkutan sejumlah material yang dibutuhkan dalam pembangunan di sektor ketenagalistrikan.
“Investasi kapal kami juga diperuntukan pengiriman logistik kebutuhan dari ketenagalistrikan,”pungkas Bani. (Cr)
0 Komentar
Berikan komentar anda