Current Date: Senin, 29 September 2025

SKK Migas dan KKKS Monitoring Penanaman Mangrove Berkelanjutan

SKK Migas dan KKKS Monitoring Penanaman Mangrove Berkelanjutan
Dok. SKK Migas

Listrik Indonesia | Untuk menjaga lingkungan dan melindungi pantai-pantai pesisir di kabupaten Kepulauan Anambas Provinsi Kepri, SKK Migas dan Harbour Energy Indonesia melakukan monitoring pohon Mangrove di pantai Senggalon Desa Temburun Kecamatan Siantan Timur, Kabupaten Kepulauan Anambas, Provinsi Kepri, Rabu, 29 Juni 2029.

Monitoring dilakukan setelah penanaman Mangrove pada tahun 2022. Yang telah ditanami sekitar 3000 (tiga ribu) pohon. Sejak tahun 2014, SKK Migas dan Harbour Energy yang sebelumnya bernama Premier Oil telah menjaga lingkungan pantai dengan menanam Mangrove yang merupakan komitmen PPM (Program Pengembangan masyarakat) SKK Migas dan KKKS.

"Penanaman mangrove telah kami lakukan sejak 10 tahun lalu, di Kabupaten Kepulauan Anambas, " kata Andri Kristianto, Community Investment Manager Harbour Energy Indonesia, Senin, 1 Juli 2024.

Total pohon mangrove yang telah ditanam sejak tahun 2014 sebanyak 40 Ribu Tanaman mangrove, namun hanya 29 Ribuan yang tumbuh dan berkembang.

"Sekitar 70-80 persen pohon mangrove yang hidup karena terkendala kutu air dan cuaca, " kata Sahrul hidayat, komunitas warga yang menjaga hutan Mangrove.

Bibit mangrove yang ditanam berasal dari pebibitan mangrove disekitar lokasi penanaman atau di pantai Senggalon.

Kepala Divisi Program dan Komunikasi SKK Migas, Hudi D. Suryodipuro mengatakan penanaman Mangrove merupakan wujud kepedulian SKK Migas dan KKKS terhadap lingkungan sekitar.

"Ini salah satu bukti bahwa Industri Hulumigas tetap menjaga lingkungan dalam setiap aktifitas eksplorasinya," kata Hudi, Senin, 1 Juli 2024.

Menurutnya, penanaman Mangrove tidak hanya dilakukan di Kepulauan Anambas tapi diseluruh wilayah operasi di Indonesia dan tetap terus menjaga lingkungan dan Go Green. (*)

 

Ikuti ListrikIndonesia di GoogleNews

#SKK MIgas

Index

Berita Lainnya

Index