Current Date: Selasa, 30 September 2025

SPKLU PLN Bertambah, Perjalanan Mudik EV Makin Lancar

SPKLU PLN Bertambah, Perjalanan Mudik EV Makin Lancar
PLN Tambah Jumlah SPKLU/Dok.PLN

Listrik Indonesia | Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia memastikan infrastruktur kendaraan listrik (electric vehicle/EV) milik PLN telah siap melayani pemudik selama libur Idulfitri 1446 Hijriah. Untuk meningkatkan kenyamanan pengguna EV, PLN telah meningkatkan jumlah Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di Jawa Timur hingga enam kali lipat dibandingkan periode Lebaran sebelumnya. 

Hal ini disampaikan Bahlil saat meninjau Distribution Control Center (DCC) PLN Unit Pelaksana Pengatur Distribusi Jawa Timur (UP2D) bersama Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, pada Selasa (25/3). 

"Alhamdulillah, dengan kesiapan PLN, penggunaan mobil listrik meningkat sekitar 5-6 kali lipat. Karena itu, SPKLU juga harus tersedia secara masif," ujar Bahlil. 

Bahlil menegaskan, pengguna EV tidak perlu khawatir saat melakukan perjalanan jauh selama Lebaran, termasuk menuju Jawa Timur hingga Bali. PLN telah menyediakan berbagai fitur pendukung dalam aplikasi PLN Mobile melalui layanan Electric Vehicle Digital Service (EVDS). Selain itu, PLN juga menyiapkan SPKLU Mobile yang bersiaga di sepanjang Tol Trans Sumatra-Jawa. 

"Aplikasi PLN Mobile dapat membantu pengguna menemukan SPKLU yang tersedia. Bahkan, kami juga menyiapkan SPKLU Mobile untuk kondisi darurat, misalnya jika ada pemudik yang kehabisan daya di tengah perjalanan," jelasnya. 

339 SPKLU di Jawa Timur, Jarak Pengisian Lebih Dekat 

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, mengungkapkan bahwa PLN telah mengantisipasi lonjakan pengguna EV di berbagai wilayah, khususnya Jawa Timur. Saat ini terdapat 339 unit SPKLU di 206 lokasi yang siap melayani pemudik. 

Dengan peningkatan jumlah SPKLU, jarak antarstasiun pengisian kini lebih pendek. Jika sebelumnya rata-rata jarak antar SPKLU mencapai 41 km, kini hanya sekitar 25-26 km. 

"Dari Jakarta, pemberhentian pertama di Cirebon sejauh 200 km, lalu ke Semarang, Madiun, Surabaya, hingga Banyuwangi. Dengan SPKLU yang tersebar luas, perjalanan pemudik EV lebih aman dan nyaman," ujar Darmawan. 

Untuk memastikan kelancaran layanan, PLN juga menurunkan 1.680 personel yang bersiaga di setiap titik SPKLU di Jawa Timur hingga 11 April 2025. 

"Kami berkomitmen memberikan pengalaman terbaik bagi pengguna EV dengan menghadirkan SPKLU yang memadai dan petugas yang siap siaga 24 jam di setiap lokasi," tambahnya. 

Suplai Listrik Andal Selama Lebaran 

Darmawan juga memastikan pasokan listrik di Jawa Timur dalam kondisi aman selama periode Lebaran. Dengan daya mampu mencapai 10,5 gigawatt (GW) dan beban puncak sekitar 4,6 GW, masih tersedia cadangan daya yang cukup. 

"Ada tujuh subsistem kelistrikan di Jawa Timur, semuanya dalam kondisi stabil. Kami sudah mengecek keseimbangan dan neraca daya di setiap sistem," jelasnya. 

Untuk memperkuat keandalan pasokan listrik, PLN mengerahkan 5.650 personel yang disiagakan di 144 Posko Siaga dan Posko Mudik. Mereka dilengkapi peralatan seperti 92 unit genset, 234 Unit Gardu Bergerak (UGB), 55 unit Uninterruptible Power Supply (UPS), 12 Unit Kabel Bergerak (UKB), 398 mobil, 454 motor, dan 74 unit crane

"Kami berharap dengan infrastruktur EV yang tersedia serta sistem kelistrikan yang andal, masyarakat dapat menikmati perjalanan mudik dengan nyaman dan tenang," tutup Darmawan.

Ikuti ListrikIndonesia di GoogleNews

#PLN

Index

Berita Lainnya

Index