Listrik Indonesia | PT PLN Nusa Daya mencatat pertumbuhan kinerja keuangan yang stabil sepanjang tahun 2024. Pendapatan usaha perusahaan tercatat meningkat menjadi Rp3,25 triliun, naik dari Rp2,36 triliun pada tahun sebelumnya. Selain itu, laba bersih yang berhasil dibukukan mencapai Rp158,9 miliar.
Kenaikan tersebut mencerminkan keberhasilan perusahaan dalam menjalankan strategi ekspansi, meningkatkan efisiensi operasional, serta komitmen menyediakan pasokan listrik yang andal dan berkelanjutan, terutama di wilayah kepulauan serta daerah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
Direktur Utama PLN Nusa Daya, Feby Joko Priharto, menyampaikan bahwa pencapaian ini merupakan hasil dari kerja sama yang solid di lingkungan internal perusahaan.
“PLN Nusa Daya terus bergerak melampaui batas, menghadirkan terang hingga ke wilayah terluar. Kinerja ini adalah hasil kerja keras seluruh tim dan wujud nyata komitmen kami untuk rakyat," ungkapnya, dikutip pada Kamis (26/06/2025).
Ia juga menegaskan bahwa perluasan akses listrik ke wilayah-wilayah geografis sulit dijangkau tetap menjadi fokus utama PLN Nusa Daya.
Komisaris Utama PLN Nusa Daya, Agung Nugraha, turut menyampaikan pandangannya mengenai capaian tahun ini.
“Capaian kinerja PLN Nusa Daya tahun 2024 mencerminkan semangat luar biasa dalam melistriki negeri. Kami apresiasi langkah inovatif dan kolaboratif yang terus dijalankan demi menghadirkan energi berkeadilan di seluruh pelosok Indonesia," ujarnya.
Menurut Agung, pencapaian tersebut merupakan hasil dari pendekatan yang menekankan inovasi dan kerja sama lintas pihak, dengan tujuan mewujudkan layanan energi yang inklusif.
GoogleNews
.jpg)
.jpg)
