Listrik Indonesia | PT Sembcorp Renewables Indonesia, anak perusahaan Sembcorp Industries, bersama PT PLN Nusantara Renewables, anak usaha PT PLN Nusantara Power, telah resmi mengoperasikan Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Nusantara Sembcorp.
Fasilitas ini memiliki kapasitas 50 megawatt (MW) dan dilengkapi dengan sistem penyimpanan energi baterai (battery energy storage system/BESS) berkapasitas 14,2 MWh. PLTS dan BESS ini dibangun di atas lahan seluas sekitar 87 hektare, menjadikannya proyek hijau pertama yang beroperasi di Ibu Kota Nusantara (IKN).
Jen Tan, Kepala Energi Terbarukan untuk wilayah Singapura dan Indonesia dari Sembcorp Industries, menyampaikan kebanggaannya dalam kolaborasi ini. “Dengan pengalaman kami, Sembcorp memanfaatkan teknologi penyimpanan energi canggih yang dipadukan dengan teknologi surya terbaru dalam proyek penting ini,” ujar Jen Tan dalam pernyataan resminya, Rabu (22/1/2025).
Proyek PLTS IKN 50 MW merupakan inisiatif strategis dari pemegang saham untuk PLN Nusantara Renewables guna mendukung kebutuhan energi di IKN Nusantara. Lokasi pembangkit ini dipilih berdasarkan tingkat iradiasi tertinggi di kawasan tersebut, dan diperkirakan mampu memproduksi 92,8 GWh energi hijau setiap tahunnya. Terletak hanya 5 kilometer dari Kawasan Inti Pusat Pemerintahan IKN, fasilitas ini juga diharapkan mampu mengurangi emisi karbon hingga 104.864 ton per tahun.
Pada waktu yang bersamaan, pemerintah meresmikan 37 proyek ketenagalistrikan di 18 provinsi, meliputi pembangkit, transmisi, dan gardu induk. Acara peresmian berlangsung di Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Jatigede, Sumedang, Jawa Barat, pada Senin (20/01). Dalam sambutannya, Presiden Prabowo Subianto menekankan pentingnya pemanfaatan energi baru terbarukan (EBT) untuk memenuhi kebutuhan energi nasional. Ia menyatakan keyakinannya bahwa ketersediaan listrik yang andal, bersih, dan terjangkau akan mendorong pertumbuhan industri serta meningkatkan investasi di Indonesia.
“Kita harus bergerak menuju hilirisasi dan industrialisasi secara besar-besaran. Tahun ini, kita akan memulai banyak proyek besar dengan kekuatan bangsa Indonesia sendiri,” kata Presiden Prabowo.
Sementara itu, Direktur Utama PT PLN (Persero), Darmawan Prasodjo, menegaskan komitmen perusahaan dalam melaksanakan rencana pemerintah di sektor kelistrikan. “PLN terus meningkatkan kapasitas sumber daya manusia, memperkuat organisasi yang adaptif, serta memperluas kolaborasi dengan berbagai mitra nasional dan internasional,” ungkap Darmawan.
