Listrik Indonesia | PT Surya Energi Indotama (SEI) kembali mencatatkan pencapaian dalam pengembangan energi terbarukan di Indonesia. Berkolaborasi dengan PLN Indonesia Power dan PT PLN Geothermal Indonesia, SEI bertindak sebagai kontraktor EPC (Engineering, Procurement, Construction) dalam penyelesaian proyek Pembangkit Listrik Tenaga Surya (PLTS) Terapung di PLTA Riam Kanan, Kalimantan Selatan.
PLTS ini memiliki kapasitas terpasang sebesar 361,92 kWp dan akan dimanfaatkan untuk kebutuhan internal PLTA, khususnya pada sistem trafo di unit Riam Kanan.
Bayu Herjunadi, Tim Leader Pemeliharaan UP PLTA/D Gunung Bamega, mengungkapkan bahwa proyek ini merupakan bagian dari upaya efisiensi energi dan pemanfaatan energi terbarukan di lingkungan PLTA. “Untuk saat ini, listrik yang dihasilkan akan digunakan pada trafo di unit kami,” ujarnya, dikutip dari laman resmi SEI.
Sementara itu, Muhammad Ilyas Asayuti, Project Manager SEI, menjelaskan bahwa proyek ini menghadirkan tantangan tersendiri, terutama dalam tahap instalasi yang membutuhkan keahlian teknis tinggi. Namun, berkat perencanaan matang dan kerja sama tim, SEI mampu menyelesaikan proyek dengan standar tinggi dan inovasi dalam pelaksanaannya.
“Proses instalasi, khususnya pemasangan jangkar, memerlukan teknik khusus. Namun, berkat kerja sama tim dan penerapan standar kerja yang ketat, seluruh tantangan dapat diatasi dengan baik,” kata Ilyas.
Sebagai bentuk komitmen terhadap keberlanjutan proyek, SEI juga memberikan pelatihan kepada operator yang akan mengoperasikan PLTS ini. Dengan adanya pelatihan ini, para operator diharapkan dapat menjalankan sistem secara mandiri dan optimal dalam jangka panjang. Langkah ini mencerminkan dedikasi SEI tidak hanya dalam menyelesaikan proyek, tetapi juga dalam memastikan operasional yang berkelanjutan serta peningkatan kapasitas sumber daya manusia di lapangan.
GoogleNews
