Listrik Indonesia | Pelita Air ditunjuk sebagai maskapai resmi (official airline) oleh Kementerian Luar Negeri Republik Indonesia dalam gelaran Indonesia Gastrodiplomacy Series (IGS) 2025 yang berlangsung di Lombok pada 8–11 Mei 2025. Dalam ajang diplomasi kuliner ini, Pelita Air memainkan peran penting, tidak hanya sebagai moda transportasi para duta besar, tetapi juga sebagai medium promosi kuliner Nusantara di udara.
Dalam penerbangan menuju Lombok, para duta besar dan tamu kehormatan disuguhi santapan khas Indonesia seperti Nasi Daun Jeruk Empal Kekep dan Lontong Kuning Ayam Taliwang. Hidangan ini telah dikurasi khusus sebagai bagian dari menu in-flight dining dan juga tersedia bagi penumpang umum dalam layanan dine-in the air.
Salah satu penumpang kehormatan, Duta Besar LBBP Designate Resident Republik Serbia untuk Indonesia, Madam Ivana Golubovic-Duboka, menyampaikan kesan positifnya terhadap penerbangan bersama Pelita Air.
“Makanannya lezat dan pelayanan kru kabin sangat baik. Ini merupakan pengalaman terbang yang menyenangkan,” tuturnya.
Direktur Niaga Pelita Air, Asa Perkasa, menekankan bahwa penerbangan dapat menjadi sarana efektif untuk memperkenalkan budaya Indonesia kepada dunia.
“Pelita Air ingin menghadirkan penerbangan yang tak hanya aman, nyaman, dan tepat waktu, tetapi juga bernilai budaya. Sajian kuliner khas daerah adalah bagian dari upaya kami memperkenalkan kekayaan Indonesia kepada para tamu internasional,” jelas Asa.
Senada dengan itu, Vice President Corporate Communication Pertamina, Fadjar Djoko Santoso, mengungkapkan bahwa peran Pelita Air dalam IGS 2025 mencerminkan dukungan Pertamina Group terhadap diplomasi budaya nasional.
“Sebagai bagian dari Pertamina Group, Pelita Air tidak hanya mengemban fungsi transportasi udara, tetapi juga menjadi bagian dari strategi diplomasi budaya Indonesia. Kami ingin berkontribusi lebih dari sekadar energi termasuk memperkuat citra positif Indonesia di panggung dunia,” tutup Fadjar.
GoogleNews
.jpeg)
