Listrik Indonesia | TVS Motor kembali memperkuat jajaran kendaraan listriknya dengan meluncurkan TVS Orbiter, skuter listrik terbaru yang menyasar segmen terjangkau. Model ini menjadi produk kedua setelah iQube, namun hadir dengan konsep berbeda. Jika iQube lebih menekankan gaya urban, Orbiter dirancang dengan fokus pada fungsi dan kepraktisan.
Dari sisi tampilan, Orbiter tampil lebih ramping dan tinggi dibandingkan iQube. Desain depannya menonjol berkat lampu utama LED di atas batok serta garis lampu LED yang membentang di tebeng depan, memberi kesan modern sekaligus futuristis.
Secara teknis, Orbiter dibekali pelek alloy 14 inci di bagian depan—dua tingkat lebih besar dibanding iQube—serta pelek belakang 12 inci yang terintegrasi dengan motor hub-mount. Skuter ini memiliki jarak terendah ke tanah 169 mm, sementara bobotnya hanya 112 kg, lebih ringan sekitar 5 kg dibanding iQube versi baterai 3,1 kWh.
Tenaga Orbiter bersumber dari baterai 3,1 kWh yang mampu menempuh jarak hingga 158 km dalam sekali pengisian. Motor BLDC yang terpasang pada roda belakang menghasilkan daya puncak 2,5 kW atau setara 3,3 bhp. Skuter ini juga menyediakan dua mode berkendara, yakni Eco dan City, dengan catatan akselerasi 0–40 km/jam dalam 6,8 detik dan kecepatan maksimum 68 km/jam. Kemampuannya cukup andal untuk melibas tanjakan dengan kemiringan hingga 7 derajat, serta sudah dilengkapi fitur cruise control.
Untuk pengisian daya, TVS Orbiter membutuhkan waktu sekitar 4 jam lebih agar baterai terisi hingga 80% dengan charger 650 watt. Sementara untuk pengisian penuh, waktu yang diperlukan mencapai lebih dari 6 jam.
Dengan kombinasi desain fungsional, performa cukup mumpuni, dan jarak tempuh yang panjang, TVS Orbiter hadir sebagai alternatif baru bagi konsumen yang mencari skuter listrik praktis sekaligus efisien.
GoogleNews
.jpg)
