Listrik Indonesia | Pegiat perlindungan konsumen yang juga Ketua Forum Konsumen Berdaya Indonesia (FKBI), Tulus Abadi, dalam pernyataannya di Majalah Listrik Indonesia Edisi 109, menyampaikan pandangannya mengenai peringatan Hari Listrik Nasional (HLN) ke-80 yang bertepatan dengan ulang tahun ke-80 PT PLN.
Ia menegaskan bahwa listrik merupakan infrastruktur energi yang memiliki peran penting, bukan hanya untuk kebutuhan rumah tangga, tetapi juga sebagai salah satu penggerak pertumbuhan ekonomi nasional.
Dalam pernyataannya, Tulus memberikan apresiasi atas peran PLN sebagai penyedia layanan ketenagalistrikan yang terus berupaya menjaga keandalan sistem.
Ia menyoroti capaian rasio elektrifikasi yang telah mencapai 99 persen sebagai indikator kemajuan akses listrik di Indonesia. Menurutnya, pencapaian tersebut menunjukkan kerja PLN yang konsisten dalam memperluas layanan hingga ke berbagai wilayah.
Lebih lanjut, Tulus berharap peringatan HLN dapat menjadi pengingat sekaligus pendorong bagi peningkatan kualitas pelayanan listrik di seluruh Indonesia. Ia menyampaikan bahwa
“Semoga Harlisnas menjadi momen untuk mewujudkan performa PT PLN dalam mewujudkan pelayanan listrik yang andal di seluruh Indonesia.”
Harapan ini menekankan pentingnya peningkatan kinerja, terutama di daerah yang masih menghadapi tantangan terkait keamanan pasokan, kualitas tegangan, maupun keterbatasan infrastruktur pendukung.
Momentum HLN yang memasuki usia ke-80 dipandang sebagai waktu yang tepat untuk melakukan evaluasi dan perbaikan. Tulus mengajak seluruh pihak untuk melihat kembali peran strategis listrik dalam aktivitas masyarakat serta kontribusinya terhadap pembangunan ekonomi.
Ia menilai bahwa peningkatan layanan, transparansi, dan respons cepat terhadap kebutuhan konsumen merupakan aspek penting yang perlu terus diperkuat.
.jpg)
