Listrik Indonesia | Asosiasi Panasbumi Indonesia (API) menegaskan komitmennya untuk mempercepat pengembangan energi panas bumi sebagai pilar transisi energi sekaligus motor pertumbuhan ekonomi hijau nasional.
Ketua Umum API, Julfi Hadi, menyebutkan, selama lebih dari tiga dekade API konsisten mendorong pengembangan panas bumi di Indonesia. Saat ini, target yang dicanangkan adalah mencapai kapasitas 4 gigawatt (GW) pada tahun 2030, sehingga Indonesia dapat menjadi negara dengan kapasitas panas bumi terbesar di dunia.
Sejumlah terobosan baru turut dibahas dalam forum tersebut, mulai dari peluang beyond electricity seperti pemanfaatan panas bumi untuk produksi green hydrogen hingga pengembangan green data center. Pada kesempatan ini juga dilakukan penandatanganan kerja sama untuk membangun ekosistem hidrogen hijau terintegrasi di Indonesia.
"Indonesia sendiri memiliki potensi panas bumi terbesar di dunia, dengan cadangan sekitar 24 GW atau setara 40% dari total cadangan global. Energi ini memiliki keunggulan sebagai sumber listrik baseload yang bersih, andal, dan beroperasi 24 jam dengan umur pembangkit yang bisa mencapai lebih dari 100 tahun,"ujarnya dalam pembukaan Indonesia International Geothermal Convention & Exhibition (IIGCE) 2025. Rabu, (17/9/2025).
Julfi menegaskan, ada beberapa langkah strategis yang menjadi fokus API untuk mendorong percepatan pengembangan panas bumi, di antaranya:
- Pengelolaan risiko pengeboran dan percepatan commercial operation date (COD).
- Penyusunan skema tarif yang kompetitif dengan dukungan skema pembiayaan yang menarik.
- Penguatan kolaborasi antara PLN sebagai offtaker tunggal dengan IPP melalui forum industrial board meeting.
- Pengembangan teknologi baru, termasuk pemanfaatan modular power plant untuk mempercepat pembangunan.
- Industrialisasi manufaktur pembangkit di dalam negeri agar tidak bergantung pada produk luar negeri.
Selain itu, API juga mendorong revisi kebijakan tarif panas bumi untuk mendukung keekonomian proyek serta mempercepat pengembangan model bisnis beyond electricity seperti hidrogen hijau.
“Panas bumi adalah indigenous resource terbesar kita dan pilar strategis untuk mewujudkan kemandirian energi nasional sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi hijau. Dengan dukungan penuh pemerintah serta kolaborasi seluruh pemangku kepentingan, percepatan pengembangan panas bumi bisa menjadi warisan berharga bagi bangsa menuju 2030,” tutup Julfi yang juga Dirut Pertamina Geothermal Energy.
Ketum API: Indonesia Bidik Jadi Pemimpin Geothermal Dunia, API Siapkan Strategi Akselerasi
Ketua Umum API, Julfi Hadi
.jpg)
